Swakelola DAK, Kepala Sekolah Bisa Selamat, Kalau Tak ‘Nakal
Table of Contents
Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Soppeng, Kamaruddin, mengirim pesan keras kepada seluruh kepala sekolah penerima Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun ini. Ia mengingatkan agar dana ratusan juta hingga miliaran rupiah itu tidak dikelola serampangan, apalagi diserahkan ke pihak ketiga.
“Pekerjaan DAK seharusnya dikerjakan secara swakelola. Kalau dipihakketigakan, bisa berujung masalah hukum, bahkan pidana,” tegas Kamaruddin, Minggu (21/9/2025).
Menurutnya, swakelola justru membuka ruang transparansi karena komite sekolah, guru, dan masyarakat bisa ikut terlibat. Selain mencegah kebocoran anggaran, cara ini juga memberdayakan lingkungan sekolah.
Kamaruddin menegaskan, IWO Soppeng tidak akan tinggal diam. Mereka siap turun langsung menginvestigasi setiap proyek DAK yang berpotensi menyimpang.
“Kami akan pantau langsung di lapangan untuk memastikan pekerjaan DAK di sekolah-sekolah sesuai aturan. Jangan sampai ada yang coba-coba akal-akalan,” tandasnya.
DAK pendidikan selama ini menjadi salah satu pilar penting dalam pembangunan infrastruktur sekolah. Namun jika salah urus, alih-alih meningkatkan mutu pendidikan, dana tersebut bisa berubah jadi bancakan segelintir orang.
(Tim)
Post a Comment